Wakil Ketua Umum atau Waketum PSSI Aceh, Irfansyah, selesaimelihatpertandingan itu, menyampakan, lagaini hari yang paling pentingialahmenjadi bahan penilaianbeberapa pelatih ke-2 kesebalasan.
Sesaat lagi kick-off Pra PORA untukcabang olahraga sepakbola, tentu sajapertandingan ini menjadi bahan penilaianke-2 team yang sama dari ujung timur Aceh,” sebutkan Dek Fan.
Disebutkan Dek Fan yang Ketua PSSI Kota Langsa ini, score kacamata ini pasti baik untuk dua team, karenakesungguhanbeberapa anak dari kedua pihakkelihatan di pertandinganitu.
“Lagasedapdilihat, saya memberi sedikit duit jajan atau minum untuk mereka (ke-2 team) sebagaibentukkebersama-samaansekalianterima kasihsudah dihibur permainan yang oke,” katanya.
Bekaskiper PSBL Langsa mintakemanagementteamdanseluruh pemainsemangatuntukmenyiapkan diri mendekatipertandingan di Pra PORA kelak.
“Eksperimen ini menjadi satu diantaradeskripsi, persiapanteam-teamyang hendakikuti Pra PORA . Maka ada sketsa awalnya, seberapa jauhkesungguhanteam dari semua kab/kota di Aceh siap,” ujarnya.
Menurut Dek Fan, Pra PORA tinggal hitung hari dangagasannya ada sekita 4 calon tuan-rumahuntuk Pra PORA cabang olahraga sepak bola dandengan cara resmikelakakandipublikasikan Asprov PSSI Aceh.
Dek Fan mengharap, walau banyak team-team dengan kebatasan, Pra PORA nantiberjalan mulus, danpeserta yang maju ke PORA betul-betulpantas.
“Pantas, karena prosesnya betul, dandibarengikeseriusan,” tandas Dek Fan. (*)