KUALASIMPANG – Sutriswoyo (47) bisa lolos dari maut sesudah sebelumnya sempat dikepung api saat gerai tempatnya bekerja kebakar, Selasa (17/6/2025) pagi hari. Tetapi prihatin, kucing yang menggugahnya dari tidur malah diketemukan hangus kebakar.

Cerita pilu ini dirasakan Sutris saat dianya barusan lelap tidur di satu diantara ruang gerai yang disihir menjadi tempat beristirahat. Malam itu, ia harus tidur tengah malam karena sedang isi registrasi sekolah anaknya lewat cara online.

“Ada satu teman tolong saya isi formulir online gunakan hape, sampai jam satu malam kami kerjai dalam gerai,” kata Sutris, Selasa (17/6/2025).

Sutris pastikan dianya tetap terbangun sampai jam 02.20 WIB. Ia pastikan saat itu tidak ada sesuatu hal aneh. Seperti umumnya, ia tidur sendiri dalam gerai, dan gerai alumunium dan kaca di sampingnya tidak ada kegiatan.

“Saat baru ingin lelap, saya merasakan ada kucing di kaki saya, cocok saya saksikan tidak ada,” kata Sutris.

Sebab menganggap cuma fantasi mendekati tidur, ia juga coba tutup lagi matanya. Tetapi suara kucing makin keras dan ia rasakan kucing itu menerpa kakinya.

“Saya saksikan tidak ada, terus saya dengar ada suara serupa bangku jatuh. Saya check ke luar kamar, ternyata telah penuh asap,” bebernya.

Sutris juga diterpa kecemasan. Ia sebelumnya sempat berlari ke luar gerai, tetapi kembali masuk untuk selamatkan document registrasi sekolah anaknya. Saat telah sukses selamatkan document anaknya, ia lagi masuk untuk selamatkan barang yang lain.

“Saya terpikir ada kereta (sepeda motor) dalam, saya masuk sedang ingin membawa ke luar, tetapi situasi telah panas kali, tidak kuat saya keluar,” tambahnya.

Sepeda motor itu juga pada akhirnya turut hangus kebakar bersama semua alat kerja. Sutris akui sebelumnya sempat terguncang dan cuma dapat duduk di trotoar melihati gerai kebakar.

“Saya duduk di sana (seberang jalan), tidak ada orang, sunyi. Tidak berapakah lama baru ada yang teriak kebakaran, di sana saya tersadarkan,” kata Sutriswoyo.

Walau alami rugi yang cukup banyak, pria ini akui mengucapkan syukur bisa selamat dalam bencana tersebut. Tetapi ada penyesalan dalam dianya karena terakhir kucing yang menggugahnya diketemukan hangus di bawah beberapa puing bangunan yang kebakar.

“Allah SWT selamatkan saya lewat kucing itu, saya terguncang menyaksikan kucing itu hangus,” katanya lirih.

Diketahui kebakaran ini menghanguskan tiga bangunan, dua gerai semi tetap dan satu rumah tetap. Dari 3 bangunan ini cuma gerai percetakan yang memiliki penghuni, sedangkan gerai alumunium telah kosong, dan rumah tetap dengan status kontrak belum juga memiliki penghuni. (*)